Tas Lucu dari Jeans Bekas

Seringkali kita punya barang-barang bekas atau barang-barang yang udah nggak terpakai, tapi juga ngerasa sayang kalo mau dibuang. Mungkin karena dulu belinya mahal (hihihi), kenang-kenangan dari sahabat lama yang udah jarang ketemu, atau juga pemberian dari mantan pacar (eaaaa... padahal mantan pacarnya gak kemana-mana, cuma ganti status aja jadi suami, minta beliin lagi aja kalo gituuu. Hahaha).
Iya nggak sih, sahabat kreatif pernah ngalamin juga yang seperti ini. Perasaan "dibuang sayang" gitu?
Nah, kalo punya perasaan semacam itu, kenapa nggak kita coba untuk mendaur ulang barang bekas kita menjadi sesuatu yang berbeda dan bisa lebih berguna daripada cuma menuh-menuhin lemari. Iya kaaann?

Salah satu barang bekas yang sering ada di lemari adalah celana jins. Ya karena kita semua kan bertumbuh terus yaaa. Kalopun masa pertumbuhan udah berhenti, tapi kadang pertumbuhan perut -baik ke depan maupun ke samping- suka nggak ikut berhenti. Hahaha...
Makanya, ukuran celana menjadi salah satu yang sering bertambah berganti dari waktu ke waktu.

step by step versi singkat

Sahabat kreatif punya celana jins yang udah berstatus purna tugas alias pensiun juga?
Yuk didaur ulang aja jadi tas bahu yang lucu.

Membuat Bandana Sederhana

bandana sederhana

Sahabat kreatif,
Anak cewek pasti lebih banyak aksesorisnya dibandingkan anak cowok yaaa. Ada bros, jepit rambut, pita-pita, anting sampai bandana.
Begitupun si sulung saya. Anaknya tomboy abis, nggak suka pakai bedak, nggak suka pakai jepit atau pita-pita rambut, bahkan seperti emaknya waktu kecil nyisir aja dia males. Hihihi..
Eh tapi walaupun tomboy, tapi punya sisi feminin juga dong.
Jadi anak ini suka pakai kerudung, nah di luar krudungnya dia tambahin pakai bandana alias headband. Makanya dia lumayan suka minta dibeliin kalo liat bandana.

Suatu hari, waktu lagi beli bahan-bahan buat crafting, tatapan mata ini tertuju pada deretan pita-pita lucu yang melambai-lambai minta didekati *hayyaaaah*. Iiiihh, lucu-lucu bangeeeett. Dan langsung kepikiran untuk dibikin bandana. So, beli deh beberapa motif, plus kelengkapan untuk bikin bandanan. Tentu saja sesuai yang ada di pikiran saya yaaa. Bandana sederhana sadja :)

Sosis Lilit Mie

Sahabat kreatif,

Masak termasuk kerajinan tangan nggak sih? Hihihi... Pertanyaannya aneh ni yaaa...

Tapi boleh lah ya kita masukkan. Karena memang selain melibatkan tangan (maksa) juga membutuhkan kreatifitas kan yaaa? Hehe..

Okelah kalo begitu, untuk kali ini ijinkan saya posting tentang masakan ya. Yang pasti tetap pilih yang bahannya murah meriah dan melimpah (gampang dapetnya gituuu :p), proses bikinnya cepat dan mudah.

Aplikasi Bunga dari Kain Perca

Sahabat kreatif,
Tau nggak sih jaman sekarang ini kain, khususnya kain katun, banyak sekali motifnya. Lucu-lucu pulaaa. Suka bikin lapar mata ya jadinya. Hehe...
Tapiii, pas udah dibeli kadang bingung mau dibikin apa niiih?
Atau pas udah dibikin sesuatu, bingung lagi, sisanya buat bikin apa niiih? Nangguuung.
Nah, untuk memanfaatkan kain sisa, atau yang akrab disebut kain perca ini salah satunya bisa untuk membuat aplikasi bunga. Nantinya aplikasi bunga ini bisa dipakai untuk bikin bros, dibikin penghias sarung bantal, atau untuk pemanis pada blouse/ dress/ rok, dsb.
Cara bikinnya pun bisa dibilang mudah banget. Dan pastinya murah meriah dong yaaa. Dan cantik, kaya yg di bawah ini niiihh...

cantik kan yaaa

Yuk kita lihat bersama step by step membuat bunga perca ini :)

Mancing Ikan Sambil Belajar

Hai sahabat kreatif,
Posting kali ini masih seputar kegiatan bersama anak-anak yaaa. Maklum, yang bikin emak-emak gituuu :)

Sebagai seorang ibu, atau mungkin belum jadi ibu tapi menyukai dunia anak-anak dan kegiatan bermain bersama mereka, tentunya sering kepikiran "ajak mainan apa lagi ya yang menyenangkan, seru tapi juga ada unsur pendidikan/belajarnya?"
Saya juga begitu. Apalagi anak-anak jaman sekarang kan seperti nggak ada capeknya. Batereinya double. Hahaha...
Nah, suatu hari nemu ide permainan (lagi-lagi) di instagramnya para bunda nan kreatif. Mainannya sederhana aja, cuma mancing-mancingan ikan. Dan kemudian terbersit ide tambahan yang tiba-tiba terlintas begitu saja seperti bintang jatuh *hayyah*

Idenya apa tuh?

Kita simak dulu aja step by step bikinnya yaaa.
Yuk mariiii....

Cat Air Bikinan Sendiri

si adik latihan dulu, siapa tau sometimes punya kesempatan
membubuhkan cap tangan di hall of fame -eaaa-

Suatu siang sepulang sekolah, si sulung lapor kalo ada PR seni. Tugasnya menggambar dan mewarnai menggunakan cat air.

Duh, emaknye bingung. Gak punya cat air soalnyaaa. Beli juga gak yakin bakal sering kepake. Hihihi...

Tapi kemudian ingat kalo beberapa waktu kemarin habis lihat di instagramnya bunda-bunda kreatif tentang main cat air bikinan sendiri. Akhirnya, seperti biasa, pemikiran pelit kreatif emak irit pun muncul. Kenapa gak bikin sendiri ajjaaaahh? Tengok-tengok dapur, semua bahan tersedia. Yaudah lah yaaa, tunggu apalagiii...

Meluncurlah ke dapur bersama si sulung yang terlihat sangat enggak yakin ingin tahu dengan apa yang akan dihasilkan emaknya.

Terus, berhasil nggak akhirnya?......

Bikin Kue Ultah Sendiri Yuuukk

Sahabat kreatif,

Pernah nggak sih pengen ngasih kejutan kue ultah untuk sesorang , tapi dana kita terbatas? Ato dana ada tapi pengen ngirit? Hihihi, emak2 bangeeeettt...

Saya juga punya pengalaman nih, sebenernya ini bukan karena dana terbatas atau pengen ngirit sih. Cumaaa, ini karena mengapresiasi keinginan si sulung utk kasih kejutan kue ultah di hari lahir ayahnya.

Kenapa gak belikan kue ultah di bakery2 gitu aja sih? Karenaaa... Saya paham banget, si ayah gak suka makan kue-kue, apalagi yang pake cream, tart atau apalah itu namanya.

So, daripada beli mahal-mahal tapi gak kemakan, yaudah lah ya, kita bikin sendiri aja.

*ujung-ujungnya mah ngirit juga ya, Mak. Hahaha*

Eits, bukan full bikin sendiri sih, cuma menghiasnya aja sendiri, kuenya mah udah beli jadi. Sengaja pilih yg rasa lemon biar unik.

Nah, berikut step by step menghias kuenya yaaa

Tips Packing untuk Travelling Anak

Sahabat kreatif,

Kali ini saya ingin berbagi tips tentang packing bawaan untuk travelling anak, khususnya saat anak bepergian tanpa kita. 

Alkisah pada suatu masa.....

Boneka Kain Bikinan Sendiri

Hei hello sahabat kreatif, ketemu lagi yaaa.

Kali ini saya
akan mencoba untuk share tentang membuat sendiri boneka dari kain. 

Ceritanya waktu itu adik dari bestfren’nya anak sulung saya ulang taun. Mikiiiirrrr, mau dikadoin apa ya yang lucu dan beda dari yang lain? Akhirnya setelah browsing2 di instagram dan google, ide yang nyangkut adalah bikin boneka kain.

Langsung deh googling cara bikinnya, dan baiklah, eksekusiiiii.

Oia, dalam contoh ini saya ingin membuat boneka kucing, sehingga gambarnya pakai pola boneka kucing. Tapi step by stepnya teteup untuk bikin secara umum yaaa.

Dan berikut step by step cara bikinnya. Tentunya ala saya yaaa. Boleh lah kalo mau dibilang “ala saya=ala kadarnya”. Hahaha...

Baiklah, yuk mari kita simak ya, sahabat kreatif.

Membuat Pin Cushion Bentuk Bunga

bantalan jarum atau pin cushion berbentuk bunga,
bisa dipakai bolak balik lhooo

Sahabat kreatif, khususnya yang suka jahit menjahit, baik menjahit pakai tangan ataupun pakai mesin, pasti akrab ya dengan bantalan jarum atau bahasa kerennya pin cushion.

Nah, akhir-akhir ini bantalan jarum atau pin cushion ini sering kita temui dalam berbagai bentuk yg lucu-lucu dan menggemaskan. Salah satu yang paling sederhana dan sering kita temui adalah pin cushion bentuk bunga.

Tau nggak sih kalo pin cushion ini cara buatnya ternyata mudah banget. Gak butuh mesin jahit dan gak butuh waktu lama.

Homemade Dough

Dough yang udah siap dipakai untuk bermain

Hai Sahabat Kreatif,

Sudah pernah dengar tentang Dough kan ya? Hehe... Iya, yang kalo dalam bahasa Indonesia (atau mungkin cuma di daerah saya yak? Hihihi) disebut sebagai malam. Atau di beberpa daerah lain (kayanya sih) ada yang menyebut sebagai lilin, dan atau lilin malam.

Dough sendiri berarti adonan, karena memang permainan dough ini menggunakan adonan berwarna-warni yang bentuknya liat dan agak lengket-lengket gitu.

Asik sekali lho main dough ini, karena bisa dibuat bentuk macam-macam dengan warna yang bisa disesuaikan pula, tentu saja tergantung dari macam warna dough yang dimiliki yaaa.

Sayangnya nih ya, dough ini seringkali terbuat dari bahan-bahann yang kita sendiri kurang yakin dengan keamanannya. Khususnya bagi para bunda kreatif yang masih punya balita. Karena mereka terkadang suka memasukkan segala sesuatu ke mulut, tak terkecuali dough ini. Maka dari itu, nggak ada salahnya kalo para bunda kreatif mencoba untuk membuatkan dough sendiri untuk putra-putrinya. Kenapa? Karena selain pilihan bahan-bahannya yang terjamin keamanannya, juga bisa membuat anak-anak menjadi bangga karena bermain dengan dough hasil buatan bundanya. Dan, ssstt, ngirit juga pastinya. Hahahaha...

Oia, yang belum jadi bunda atau belum punya putra/putri, teteup bisa dong yaaa bikin dough ini. Mungkin untuk ponakan, sepupu, adik, tetangga atau untuk iseng main sendiri. Hihihi...

Duh, prolognya kepanjangan yaaa.

Yuk lah, mari kita langsung saja simak cara bikin Homemade Dough ini.

Mawar Gulung dari Flanel

Sahabat kreatif,

Kali ini kita akan share tentang cara bikin bunga mawar yg sederhana dari kain flanel. Caranya gampaaaang banget, cuma digunting-gunting, digulung-gulung, terus dilem. Hehe...

Boleh juga nih buat latihan prakarya untuk anak-anak.

Hiasan Dinding dari Kertas (Origami)

Hai Sahabat Kreatif,

Kita bikin-bikin kreasi lagi yuuukk.

Kali ini, kita akan coba buat hiasan dinding dari kertas origami.

Gambar diambil dari website yg menjadi ide penulisan posting ini. Link ada di bawah.

Sebenernya nggak harus pakai kertas origami juga sih, bisa pakai kertas jenis lain atau bisa juga memanfaatkan kertas2 bekas yang berwarna-warni. Misalnya: majalah bekas, tabloid bekas, kertas kado, brosur2 yang dari supermarket, dsb. Itung-itung sekalian daur ulang.  Go green gitu yaaa. Hihihi...

Okei, apa aja sih alat dan bahan yang kita butuhkan? Dan gimana cara bikinnya?

Membuat Sendiri Kaos Bergambar

Anak kedua saya suka nonton Barney. Nah, kakaknya punya piyama gambar Barney yang dibeli waktu si adek masih 2 bulanan di perut. Eh, ribut deh si adek minta kaos Barney. Udah nyari di toko2 yg jual baju anak, online maupun offline, eh enggak dapet dooong. Akhirnya setelah mangkel gak dapet2 juga, wkwkwk, terbersitlah ide untuk bikin sendiri aja kaos gambar Barney-nya.

Terus beli online deh kaos polos untuk anak2. Sama beli spidol yang untuk gambar/mewarnai di kain. Kaosnya sih murah aja Cuma 20ribu, tp spidolnya lumayan dalem dong ngerogoh koceknya. Hihihi...

Begitu paketnya dateng, malemnya pas anak2 dan babehnye udah pd tidur, emaknye beraksi. Set set set, sret sret sret, cekrik cekrik cekrik, usek usek usek...

Dan taraaaaaa,

jadilah kaos gambar Barney.

Eya walopun alakadarnya sesuai dg kapasitas emaknye lah yaaa. Hihihi...

maaf kalo gambarnya burem, diambil di pagi buta dg lighting (dan kamera hp) seadanya

Terus, gimana cara bikinnya? Boleh tau dong?